Pages

Thursday, 11 March 2010

Cara Dan Prosedur Memilih Kereta Dorong Bayi

kereta dorong untuk bayiMeletakkan sang buah hati di pushchair atau kursi/kereta dorong bayi ketika sedang berjalan-jalan di taman atau di mall, pastinya akan memberikan kemudahan bagi Anda. Selain tidak perlu menggendong si kecil sepanjang perjalanan, anak Anda pun akan merasa lebih rileks menikmati perjalanannya.
Selain itu, dengan menggunakan kursi dorong, anak tidak akan mudah capek, akibat keseringan digendong. Dan ketika ia mengantuk, ia bisa tertidur pulas di kursi “singgasananya” tersebut.
Sementara itu, banyaknya toko perlengakapan bayi/anak yang menawarkan pilihan kereta dorong dengan merk, model dan harga yang bervariatif, tentu membuat Anda kesulitan dalam menjatuhkan pilihan atas kursi dorong bayi yang tepat untuk si kecil dan juga sesuai dengan budget.
Memilih Kereta Dorong
>
Pilihlah kereta dorong yang mudah dilipat, khususnya jika Anda cukup sering menggunakan transportasi umum.
>
Jangan yang terlalu berat. Idealnya berat kereta dorong adalah antara 7-9 kg.
>
Roda kereta dorong harus mudah digerak-gerakkan.
>
Pastikan pegangan kereta dorongnya tidak terlalu rendah, sehingga Anda dan pasangan tidak cepat lelah saat mendorongnya, dan juga akan menghidari Anda dari sakit pinggang.
>
Mudah digerakkan dengan satu tangan saja.
>
Pastikan kursi kereta dorongnya pas dengan tubuh si kecil, dan tidak terlalu rendah, karena untuk menghindari si kecil terkena debu atau asap kendaraan.
>
Terdapat rem pada bagian roda, agar ketika berhenti di suatu tempat, kereta dorong tetap berada di samping Anda, dan agar tidak membahayakan si kecil.
sumber : hanyawanita.com
Share/Save/Bookmark

0 komentar: